Di Desa Banuaran mengaji merupakan sebuah hal yang penting dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam hal ini, ibu-ibu hingga nenek-nenek mengaji bersama setiap malamnya setelah menunaikan sholat maghrib berjamaah. Oleh karena itu, mahasiswa KUKERTA UNRI yang hadir dan mengabdi di Desa Banuaran turut andil dalam melaksanakan kegiatan rutin setiap hari ini. Mahasiswa berperan sebagai pihak yang membantu guru surau (ustad) yang bertindak sebagai pengajar kepada sejumlah muridnya.
Mengaji di Desa Banuaran baik untuk ibu-ibu ataupun anak-anak dilakukan dengan metode yang sama yakni, terdapat seseorang yang membaca lantunan ayat suci Al-Qur'an dan yang lain akan bertindak sebagai pihak yang akan mendengarkan sekaligus menyimak bacaannya. Untuk anak-anak, hal ini dilakukan langsung oleh guru surau atau dibantu dengan murid lainnya yang telah mendapatkan ilmu yang lebih tinggi (Al-Qur'an) untuk mengajar teman-teman yang masih tahap belajar lainnya (Iqro).
Kedatangan mahasiswa KUKERTA setidaknya dapat membantu dan mempermudah guru surau untuk memberikan dan menyampaikan ilmu dengan lebih cepat dan tepat. Anak-anak akan diajarkan oleh mahasiswa KUKERTA dan sesekali mahasiswa juga ikut membantu mendengarkan dan menyimak bersama lantunan ayat yang dibacakan oleh ibu-ibu lainnya yang hadir jika waktu masih mencukupi sebelum dilanjutkan dengan sholat Isya berjamaah.
- Lokasi : Musholla Nurul Ikhlas dan Mushollah Mukhlisin
- Peserta : Musholla Nurul Ikhlas = 25-30 orang
- Peserta : Musholla Mukhlisin = 10-15 orang
- Waktu : Setelah selesai Sholat Maghrib
- Pelaksanaan : 01 Juli - 19 Agustus 2019
Komentar
Posting Komentar